Loading
Nagitec

Apa itu Mobile Computing?

image title

Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju, maka kebutuhan akan perangkat bergerak dan berkomputasi pun semakin dibutuhkan.

Tentunya, tidak mungkin kita membawa-bawa PC kemana-mana. Sebab, ukurannya besar dan berat, sehingga tidak praktis. Padahal, manusia merupakan mahluk dinamis yang senantiasa bergerak dan berkembang dari satu keadaan ke keadaan yang lain, sehingga membutuhkan suatu device yang mampu mengikuti pergerakannya. Jadi, untuk mendukung aktivitasnya dibutuhkan sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik), atau yang kemudian disebut mobile computing.

Apa itu mobile computing atau komputasi bergerak? Mobile computing adalah teknologi perangkat nirkable yang dapat melakukan tugas transmisi data, suara, informasi media lainnya seperti video, tanpa menggunakan media perambat fisik atau kabel, terhubung dan saling berkomunikasi melalui gelombang radio. Mobile sendiri merupakan perangkat seluler yang dapat meningkatkan produktivitas, konektivitas dan dapat menjadi media hiburan.

Perangkat seluler dapat terhubung dengan memanfaatkan konektivitas tanpa kabel pada perangkatnya yaitu melalui akses wifi. Telepon seluler menyediakan paket layanan yang dapat dihubungkan pada akses jaringan lokal (LAN) atau skala yang lebih luas yaitu internet.

Mobile computing merupakan paradigma dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi walaupun user melakukan perpindahan. Merupakan kemajuan teknologi komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) yang dapat berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel). Perlu diperhatikan Mobile Computing tidak sama dengan Wireless Computing.

Sejarah mobile computing sendiri dimulai tahun 1970-an, ketika itu peneliti Xerox PARC bernama Alan key menciptakan konsep komputer jinjing yang diberi nama Dynabook. Konsep komputer jinjing ini berkembang sampai sekarang.

Saat ini, ada beberapa jenis perangkat atau device yang bisa digunakan untuk keperluan mobile computing. Pertama, laptop atau notebook, adalah komputer bergerak yang ukurannya relatif kecil, dengan berat antara 1-6 kg. Fungsi laptop hampir sama dengan komputer desktop, hanya ukurannya yang diperkecil. Kebanyakan laptop menggunakan LCD yang ukurannya antara 10-17 inch. Sifat utama laptop yaitu ukurannya yang kecil, mudah dibawa kemana saja dan hemat energi. Karena banyak kelebihan yang dimiliki laptop maka harga laptop relative lebih mahal daripada komputer desktop.

Kedua, Wearable Computer. Ini adalah komputer yang dipakaikan di tubuh manusia. Contohnya adalah Computer Gletser Ridgeline W200. W200 ini terbuat dari paduan magnesium bertulang yang memaksimalkan kekuatan dan meminimalkan berat keseluruhan. Komputer ini memiliki berat hanya 10,2 ons dan dibentuk pada kontur lengan, W200 yang mengkombinasikan fitur yang sama dari sebuah komputer standar dengan sebuah perangkat yang memberikan kenyamanan dan ergonomis pergelangan tangan instrumen aus. W200 ini memiliki sebuah 3.5“layar warna dengan layar sentuh, keyboard backlit dan baterai hot swappable.

Ketiga, Personal Digital Asisstant (PDA). PDA adalah alat elektronik yang berbasis komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana.  Versi PDA yang lebih canggih dapat digunakan sebagai telepon genggam, akses internet, intranet, atau extranet lewat Wi-Fi atau Jaringan Wireless. Salah satu ciri khas PDA yang paling utama adalah fasilitas layar sentuh. Keempat, Smartphone. Ponsel berkemampuan canggih, bahkan bisa dikatakan hampir menyerupai kemampuan PC. Dikatakan pintar karena pada umumnya perangkat ini berjalan pada sistem operasi yang terbuka dan punya interface dan platform standar untuk mengembangkannya.

Mobile computing device tidak selalu harus terhubung dengan jaringan telekomunikasi. Kalkulator, HP, laptop, netbook bisa dikategorikan sebagai  perangkat mobile computing.

Untuk mengakses berbagai aplikasi stand alone atau remote applications pada komputasi bergerak dapat melalui: pertama, IR (In Room) Network, perangkat mobile yang dapat berkomunikasi dalam jangkauan terbatas/ pendek. Kedua, Wireless LAN, servis jaringan yang hanya melayani sampai 200 meter jangkaunnya. Ketiga, Broadband Wireless Network, teknologi nirkabel yang memungkinkan  pengiriman nirkabel secara simultan suara, data,dan video. Keempat, Wireless WAN. Satellite Based Network, digunakan untuk relay suara, video atau data. Karakteristik dari jaringan berbasis satelit adalah bahwa ia memiliki cakupan yang luas, mahal, komunikasi dua arah dan suara berkualitas rendah. Wilayah cakupannya sangat luas.

Tentunya dengan fitur dan konsep kerja yang diberikan, ada banyak sekali keunggulan dari pemanfaatannya. Pertama,memberikan konektivitas secara real-time dan mendapatkan akses ke sumber daya setiap saat. Kedua, dapat berinteraksi dengan pengguna melalui jaringan internet, hal itu sangat berguna untuk membangun relasi bisnis dengan pelanggan dan keterlibatan sosial lainnya.

Ketiga, pembangunan penggunaan dapat disesuaikan secara personal dan sesuai dengan apa yang benar-benar dibutuhkan. Keempat, meningkatkan produktivitas dengan daya dukung yang luar biasa terhadap beberapa instrumen. Kelima, dukungan Cloud computing, di mana data tersimpan pada Server yang dapat diakses kapan saja.

Tetapi, kelemahan dari mobile computing, antara lain: konektivitas tidak stabil, kumber daya baterai yang tidak dapat bertahan lama. Juga, bandwidth yang diberikan cenderung lambat untuk perangkat yang masih mendukung jaringan 2G, 3G, namun 4G dan seri terbarunya cukup baik. Dan, gangguan Transmisi, di mana jarak dan kondisi cuaca sangat berpengaruh dalam kelajuan transfer datanya. (*dari berbagai sumber)